arteritis sel raksasa

arteritis sel raksasa

Arteritis sel raksasa (GCA), sering dikenal sebagai arteritis temporal, adalah jenis vaskulitis yang menyebabkan peradangan pada lapisan arteri, terutama di kepala. Kondisi kronis ini terkait dengan radang sendi dan dapat berdampak luas pada kesehatan secara keseluruhan. Penting untuk memperoleh pengetahuan komprehensif tentang GCA, hubungannya dengan arthritis, dan potensi dampaknya terhadap kondisi kesehatan lainnya.

Apa itu Arteritis Sel Raksasa?

Arteritis sel raksasa adalah suatu kondisi yang ditandai dengan peradangan pada lapisan arteri berukuran sedang dan besar, terutama di kepala. Penyakit ini biasanya menyerang arteri temporal, yang terletak di setiap sisi kepala, tepat di atas pelipis. Peradangan menyebabkan arteri membengkak, menyebabkan berkurangnya aliran darah. Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat mengakibatkan komplikasi serius, seperti kehilangan penglihatan atau stroke.

Hubungannya dengan Artritis

Meskipun arteritis sel raksasa tidak sama dengan artritis, penyakit ini dikategorikan dalam penyakit rematik. Penyakit rematik, termasuk radang sendi, adalah kondisi yang memengaruhi persendian, jaringan di sekitarnya, dan sistem kekebalan tubuh. Terdapat bukti yang menunjukkan bahwa individu dengan arthritis mungkin memiliki risiko lebih tinggi terkena arteritis sel raksasa. Kedua kondisi tersebut melibatkan peradangan, dan mungkin memiliki disregulasi sistem kekebalan yang serupa.

Dampak terhadap Kondisi Kesehatan

Arteritis sel raksasa dapat berdampak signifikan pada kondisi kesehatan lainnya. Misalnya, individu dengan GCA mungkin berisiko lebih tinggi terkena penyakit kardiovaskular karena peradangan sistemik yang terkait dengan kondisi tersebut. Selain itu, penggunaan obat-obatan tertentu untuk menangani GCA, seperti kortikosteroid, dapat berdampak pada kondisi kesehatan lainnya, seperti hilangnya kepadatan tulang dan peningkatan kerentanan terhadap infeksi.

Gejala

Gejala arteritis sel raksasa dapat berbeda-beda pada setiap orang. Gejala umumnya termasuk sakit kepala parah yang terus-menerus, nyeri tekan di pelipis, gangguan penglihatan, nyeri rahang, dan gejala mirip flu. Sangat penting untuk mencari pertolongan medis jika Anda mengalami gejala-gejala ini, terutama jika Anda berusia di atas 50 tahun, karena GCA terutama menyerang orang dewasa yang lebih tua.

Penyebab

Penyebab pasti dari arteritis sel raksasa masih belum diketahui. Namun, diyakini melibatkan kombinasi faktor genetik dan lingkungan. Predisposisi genetik tertentu dan kelainan sistem kekebalan tubuh dapat berkontribusi terhadap perkembangan GCA. Selain itu, infeksi dan pemicu lingkungan lainnya juga mungkin berperan dalam memicu respons peradangan yang terkait dengan kondisi tersebut.

Diagnosa

Mendiagnosis arteritis sel raksasa biasanya melibatkan kombinasi penilaian klinis, tes darah, studi pencitraan, seperti USG atau angiografi, dan biopsi pada arteri yang terkena. Tes darah dapat membantu mengidentifikasi penanda peradangan, sementara studi pencitraan dan biopsi memberikan bukti visual dan histologis adanya peradangan arteri.

Perlakuan

Pengobatan andalan untuk arteritis sel raksasa adalah penggunaan kortikosteroid untuk mengurangi peradangan dan mencegah komplikasi. Namun, penggunaan kortikosteroid jangka panjang dapat menyebabkan berbagai efek samping, termasuk osteoporosis, penambahan berat badan, dan peningkatan risiko infeksi. Dalam beberapa kasus, obat imunosupresif lain mungkin diresepkan bersamaan dengan kortikosteroid untuk membantu mengatasi kondisi ini.

Pencegahan dan Penatalaksanaan

Meskipun arteritis sel raksasa tidak dapat sepenuhnya dicegah, terdapat strategi tertentu yang dapat membantu mengelola kondisi ini dan mengurangi risiko komplikasi. Pemantauan rutin oleh profesional kesehatan, kepatuhan terhadap rejimen pengobatan yang diresepkan, dan perubahan gaya hidup, seperti pola makan sehat dan olahraga teratur, semuanya dapat berkontribusi pada pengelolaan GCA yang efektif.

Kesimpulan

Memahami arteritis sel raksasa, hubungannya dengan arthritis, dan dampaknya terhadap kondisi kesehatan lainnya sangat penting bagi individu yang berisiko dan penyedia layanan kesehatan mereka. Dengan memperoleh pengetahuan komprehensif tentang kondisi ini, gejala, penyebab, diagnosis, pengobatan, dan pencegahannya, individu dapat mengambil langkah proaktif untuk mengelola dan meminimalkan dampak arteritis sel raksasa terhadap kesehatan mereka secara keseluruhan.