Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah kelainan hormonal umum yang menyerang banyak wanita usia reproduksi. Hal ini dapat berdampak signifikan pada siklus menstruasi dan kesuburan, berdampak pada anatomi dan fisiologi sistem reproduksi dalam berbagai cara.
PCOS dan Siklus Menstruasi
Siklus menstruasi adalah proses kompleks yang diatur oleh hormon yang mempersiapkan tubuh menghadapi potensi kehamilan. Pada wanita penderita PCOS, ketidakseimbangan hormon, terutama tingginya kadar androgen (hormon pria) dan resistensi insulin, dapat mengganggu siklus menstruasi normal.
- Periode Menstruasi Tidak Teratur atau Tidak Ada: Salah satu ciri khas PCOS adalah periode menstruasi tidak teratur atau tidak ada. Hal ini terjadi karena kurangnya ovulasi, yang menyebabkan penumpukan lapisan rahim dan selanjutnya terjadi pendarahan yang tidak teratur atau berat ketika menstruasi benar-benar terjadi.
- Pendarahan Menstruasi yang Berat: Wanita dengan PCOS mungkin mengalami pendarahan menstruasi yang lebih banyak dan berkepanjangan ketika lapisan rahim menumpuk seiring waktu karena kurangnya pelepasan secara teratur.
- Periode Menstruasi yang Menyakitkan: Beberapa wanita dengan PCOS mungkin juga mengalami peningkatan rasa sakit dan ketidaknyamanan selama menstruasi, yang dikenal sebagai dismenore.
Dampak terhadap Kesuburan
Kesuburan juga dapat dipengaruhi secara signifikan oleh PCOS, karena siklus menstruasi yang tidak teratur dan ketidakseimbangan hormon dapat menyulitkan kehamilan.
- Anovulasi: Salah satu dampak utama PCOS terhadap kesuburan adalah anovulasi, yang mengacu pada kurangnya ovulasi. Tanpa ovulasi, pelepasan sel telur yang matang untuk pembuahan tidak terjadi, sehingga menyebabkan kemandulan.
- Kesulitan untuk Hamil: Wanita dengan PCOS mungkin kesulitan untuk hamil karena ovulasi yang tidak teratur dan siklus menstruasi yang tidak dapat diprediksi. Hal ini dapat mempersulit penentuan waktu hubungan intim untuk pembuahan.
- Peningkatan Risiko Keguguran: Bagi wanita penderita PCOS yang hamil, terdapat peningkatan risiko keguguran karena ketidakseimbangan hormon dan faktor lain yang berhubungan dengan PCOS.
Anatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi
PCOS dapat memengaruhi anatomi dan fisiologi sistem reproduksi dalam beberapa cara, sehingga berkontribusi terhadap masalah menstruasi dan kesuburan.
- Morfologi Ovarium: Wanita dengan PCOS sering kali mengalami pembesaran ovarium dengan banyak kista kecil, sehingga menimbulkan istilah